Apa Itu Filling Data
Prinsip PCI DSS (Payment Card Industry Data Security Standard)
Prinsip PCI DSS (Payment Card Industry Data Security Standard) adalah seperangkat standar keamanan yang dikembangkan oleh Payment Card Industry Security Standards Council (PCI SSC). Standar ini bertujuan untuk melindungi data pembayaran pelanggan dan mengurangi resiko pencurian atau penyalahgunaan informasi kartu kredit.
Apa Itu Pembobolan Data?
Definisi: pembobolan data bisa mengekspos informasi rahasia, sensitif, atau dilindungi kepada orang yang tidak berhak. Berkas-berkas data yang dibobol bisa dilihat dan/atau dibagikan kepada orang lain tanpa izin.
Siapa pun berisiko mengalami pembobolan data — mulai dari individu hingga perusahaan besar dan pemerintah. Yang lebih penting, siapa pun bisa membuat orang lain terpapar risiko jika tidak dilindungi.
Biasanya pembobolan data terjadi karena ada kelemahan dalam:
Meski komputer dan perangkat seluler memiliki fitur-fitur yang lebih konektif, ada lebih banyak celah kebocoran data. Teknologi baru dibuat lebih cepat daripada kemampuan kita untuk melindunginya.
Perangkat di sektor IoT merupakan bukti bahwa kita makin mengutamakan kenyamanan daripada keamanan.
Ada banyak produk “rumah pintar” yang memiliki celah, seperti ketiadaan enkripsi, dan peretas bisa memanfaatkannya.
Karena produk, layanan, dan alat-alat digital baru digunakan tanpa pengujian keamanan yang memadai, masalah ini akan terus bertambah.
Meski teknologi titik akhir telah disiapkan dengan baik, sebagian pengguna masih memiliki kebiasaan digital yang buruk. Cukup satu orang untuk membahayakan situs web atau jaringan.
Tanpa keamanan menyeluruh baik di tingkat pengguna maupun perusahaan, kita senantiasa berada dalam risiko.
Melindungi diri sendiri dan orang lain dimulai dari pemahaman bagaimana pembobolan data bisa terjadi.
Apa Itu Cokelat Filling?
Cokelat filling adalah produk olahan cokelat yang biasa menjadi isian dari berbagai produk bakery. Selain sebagai isian, cokelat filling juga berfungsi untuk menambah volume dan rasa dari sebuah produk bakery. Aroma yang diberikan dari cokelat filling juga dapat menambah nilai dari produk bakery tersebut.
Cokelat filling sebenarnya hampir sama dengan ganache atau frosting, bedanya tidak menggunakan tambahan krim. Bahkan memang cokelat filling tidak menggunakan tambahan bahan cair sama sekali. Namun biasanya ada bahan-bahan lain yang dicampurkan dengan cokelat yang biasa digunakan sebagai filling.
Cara untuk tidak menjadi korban Pembobolan Data
Pencegahan pembobolan data melibatkan semua orang di setiap tingkatan — mulai dari pengguna akhir hingga staf TI, dan semua orang di antaranya.
Jika Anda merencanakan cara mencegah pembobolan atau kebocoran data, sistem keamanan bisa dirusak jika ada celahnya. Setiap orang yang menggunakan sebuah sistem berpotensi memiliki kerentanan. Bahkan anak kecil yang menggunakan tablet di jaringan rumah Anda bisa menjadi sumber risiko.
Berikut beberapa praktik terbaik supaya terhindar dari pembobolan data
Produk yang Direkomendasikan:
Standar keamanan Payment Card Industry Data Security Standard mencakup berbagai aspek dalam perlindungan data kartu pembayaran, termasuk pengamanan jaringan, penggunaan enkripsi, manajemen akses, pengawasan dan pemantauan, serta kebijakan keamanan yang ketat.
Organisasi yang mematuhi standar ini harus menjalankan serangkaian langkah-langkah keamanan, seperti melindungi data kartu dengan enkripsi, mengamankan jaringan dengan firewall, mengawasi dan membatasi akses ke data sensitif, serta melakukan audit dan pemantauan secara berkala.
Menerapkan Langkah-langkah Keamanan TI
Prinsip ketiga adalah menerapkan langkah-langkah keamanan teknologi informasi (TI) yang kuat. Ini mencakup penerapan kebijakan keamanan yang jelas, pemantauan dan pemeliharaan sistem secara teratur, serta pengujian keamanan dan pemulihan bencana. Organisasi juga harus mengidentifikasi dan melindungi semua sistem yang memproses data pembayaran.
Manfaat Payment Card Industry Data Security Standard (PCI DSS)
Payment Card Industry Data Security Standard (PCI DSS) adalah sebuah standar keamanan yang dirancang untuk melindungi informasi kartu pembayaran dan memastikan keamanan transaksi elektronik. Payment Card Industry Data Security Standard merupakan kerangka kerja yang diakui secara internasional dan diterima oleh industri pembayaran, yang bertujuan untuk mengurangi risiko kebocoran data kartu kredit dan meningkatkan perlindungan bagi pemegang kartu.
Mengisi Produk Secara Presisi
Fungsi yang pertama dari filling machine yaitu membantu Anda untuk mengisi produk secara presisi. Alat tersebut juga mampu melakukan pengisian barang atau produk dengan kecepatan tinggi sehingga waktu pengerjaan menjadi lebih cepat dibandingkan melalui cara-cara konvensional.
Pengaturan di dalam alat ini membuat Anda mampu mengisi produk dengan jumlah atau takaran yang sesuai. Bahkan meskipun pengisiannya secara berulang-ulang dan dalam jumlah banyak. Tidak jarang waktu pengisian produk ke dalam kemasan menjadi lebih cepat dibandingkan melakukannya secara manual.
Efisiensi Penggunaan pada Bahan Baku Meningkat
Masih berhubungan dengan poin ketiga, mesin pengisianjuga mampu meningkatkan efisiensi terhadap pemakaian bahan baku. Ini karena pengemasan dilakukan secara presisi, tertata rapi, serta minim kesalahan sehingga pembuangan produk pun mampu diminimalisir.
Bahan baku juga bisa disediakan berdasarkan kebutuhan serta output. Dengan begitu, tidak perlu ada stok cadangan apalagi sampai menambah pemakaian bahan baku di luar yang telah direncanakan.
Memperkuat Infrastruktur TI
Penerapan Payment Card Industry Data Security Standard memerlukan bisnis untuk mengadopsi kebijakan keamanan yang ketat dan meningkatkan infrastruktur TI mereka. Proses ini dapat membantu bisnis mengidentifikasi kelemahan dalam sistem mereka dan menerapkan tindakan pencegahan yang diperlukan untuk mengurangi risiko keamanan. Dengan memperkuat infrastruktur TI, bisnis juga dapat mengurangi kemungkinan serangan dan meminimalkan dampak yang ditimbulkan jika serangan terjadi.
Apa yang Diincar dalam Pembobolan Data?
Meski pembobolan data bisa diakibatkan oleh kesalahan yang tidak disengaja, kerusakan besar bisa terjadi jika orang dengan akses tidak sah mencuri dan menjual Informasi Pengenal Pribadi (PII) atau data intelektual perusahaan demi keuntungan materi atau untuk menimbulkan kerugian.
Penjahat cenderung mengikuti pola dasar: menargetkan organisasi untuk dibobol membutuhkan perencanaan. Mereka menyelidiki korban untuk mengetahui letak kerentanan, seperti pembaruan yang hilang atau gagal, dan kerentanan karyawan terhadap penipuan phishing.
Peretas mempelajari kelemahan target, lalu mengembangkan upaya penipuan supaya orang dalam tidak sengaja mengunduh malware. Terkadang mereka langsung menyerang jaringan.
Setelah berhasil masuk, penjahat bebas mencari data yang diinginkan — dan memiliki banyak waktu untuk melakukannya, karena rata-rata pembobolan membutuhkan waktu lebih dari lima bulan supaya terdeteksi.
Berikut kerentanan umum yang ditargetkan penjahat: